Jambinews.id - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Muaro Jambi nomor urut 4 Bambang Bayu Suseno (BBS) dan Junaidi Mahir mempunyai road map atau peta jalan sendiri untuk membangun infrastruktur di Kabupaten Muaro Jambi.
Dengan adanya keterbatasan penggunaan anggaran mengungkapkan peta jalan BBS khusus yang diperlukan agar pembangunan bisa adil dan merata.
''Karena Pembangunan seperti itu harus kita buat untuk membangun sentra-sentra ekonomi. Maksudnya adalah prioritas pembangunan yang keputusannya diserahkan kepada masyarakat,'' ujar BBS, dalam debat kedua.
Melalui program pembangunan dari desa yang diharapkan pembangunan tertentu bisa lebih efektif dan merata.
''Ketika saya dan Jun Mahir diberikan amanah untuk menjadi bupati dan wakil bupati, maka kami akan kembali pada 12 program unggulan kami. Salah satu adalah membangun dari desa,'' sebut mantan wakil bupati periode sebelumnya ini.
Ia memaparkan selama ini alokasi anggaran baru indikatif diberikan kepada OPD dengan latar belakang berdasarkan musrembang tetapi katanya dengan program pembangunan dari desa pagu indikatif akan diberikan kepada kecamatan.
''Sehingga kecamatan bisa berdiskusi dengan seluruh desa untuk membuat prioritas pembangunannya yaitu pembangunan infrastruktur. Kami berharap konektivitas antara infrastruktur dari desa ke kecamatan dari kecamatan ke Kabupaten menjadi infrastruktur yang berkualitas. Untuk itu kita akan berbicara terhadap program pembangunan dari desa masyarakat dapat menentukan sendiri struktur prioritas seperti apa yang dibutuhkan,'' katanya.
Gagasan yang diusung tersebut merupakan terobosan baru dalam mengupayakan pembangunan yang adil dan merata di Kabupaten Muaro Jambi, BBS menekankan bersama Jun Mahir berkomitmen menuntaskan pembangunan suprastruktur dan kepentingan masyarakat banyak.
''Kita BBS-Jun Mahir, berkomitmen menuntaskan pembangunan infrstrukturdi Kabupaten Muarojambi dengan memberikan kewenangan seluasnya kepada seluruh desa untuk membangun prioritas bagaimana yang dibutuhkan,'' tutupnya.